Jelang Hari Raya Idul Fitri Kelurahan Pasar Madang Kota Agung Perketat Penerapan Protokol Kesehatan

Kota Agung – Kelurahan Pasar Madang bersama Forkopimcam Kota Agung, menginjak H-3 Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, menindak tegas pengunjung pasar yang tak memakai masker saat berbelanja maupun yang melintas dipasar tradisional Kota Agung kabupaten Tanggamus. Kamis (21/05/2020).

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, pasar tradisional Kota Agung dipadati pengunjung, untuk membeli kebutuhan menyambut hari kemenangan 1 syawal 1441 H. Namun ditengah pandemi virus corona atau covid 19, para pengunjung masih tidak mengindahkan himbauan pemerintah dengan melaksanakan protokol kesehatan yakni menggunakaan masker.

Sementara Dede chandra Lurah Pasar Madang bersama Fokopimcam menggelar razia dipintu masuk pasar tradisional, mengatakan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk peduli terhadap warga masyarakat agar terhidar dari virus corona.

“Sudah dua hari ini kita melaksanakan kegiatan sosialisasi terhadap warga yang hendak membeli kebutuhan menyambut Hari Raya Idul Fitri, dimana kali ini kita memfokus kan ke pengunjung yang kurang memahami betapa bahayanya virus corona atau covid 19, yang sedang dialami kita saat ini.” kata Lurah Pasar Madang.

Masih dengannya, kita juga menindak tegas bagi pengunjung yang tidak menggunakan masker, dan jika warga tidak ingin pulang mengambil masker, maka kita mengarahkan untuk membeli di tempat terdekat disekitar. Karna kita tidak pandang bulu bagi siapa yang tidak memakai masker maka kita tidak kasih untuk masuk diwilayah pasar Kota Agung.

“Saya menghimbau kepada warga masyarakat Tanggamus khususnya warga Kota Agung agar selalu menggunakan masker pada saat keluar rumah, jaga jarak, jaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan karna itu langkah untuk memutus penyebaran virus corona atau covid 19”. Harapnya.

Selain itu, pihak Kelurahan Pasar Madang sebelumnya telah berkomunikasi langsung dengan pengelola pasar dan keamanannya, bahwa H-2 menjelang Idul Fitri akan dilakukan penataan pasar dengan cara memblokade pengendara agar tidak masuk di pasar, dan pasar tidak sempit oleh kendaraan Roda dua maupun Roda empat.

“Mulai besok kita akan menerapkan penutupan jalan di area pasar, jadi pengunjung pasar tidak bisa memasukkan motornya, dan kita akan menyiapkan lokasi parkir bagi pengunjung, langkah ini kita lakukan sebagai pembatasan dipasar agar pedagang dan pembeli bisa berjaga jarak sesuai anjuran pemerintah dalam menghadapi covid 19, diharapkan bagi warga supaya saat beraktivitas selalu menggunakan masker, apa lagi saat kepasar.” Tandas Dede

Salah satu warga Kota Agung Diana, yang hendak berbelajaan tersipu malu di tegur petugas saat hendak berbelaja, karna tidak memakai masker dan beliau menyadari akan kesalahan pada dirinya.

” Tadi saya dari rumah karna terburu- buru jadi lupa membawa masker, ya trimakasih kepada petugas yang sudah mengingat kan kami akan betapa pentingnya memakai masker, karna kesehatan itu sangat lah berharga.