SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI BAPPERIDA TANGGAMUS

Senin, 28 April 2025

Berita Utama

KEMBANGKAN SEKTOR UNNGULAN UMKM, PEMKAB TANGGAMUS AMBIL LANGKAH SETRATEGIS.

Kamis, 29 Desember 2022

TANGGAMUS - Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Tanggamus terus berupaya mengembangkan sektor-sektor unggulan yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.  

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu sektor potensial untuk dikembangkan melalui pembinaan, bimbingan dan fasilitas dari Pemkab Tanggamus.

Salah satunya melalui pemberian bantuan 12 unit mesin penggiling kopi. 

Bantuan tersebut diharapkan memberikan peluang kepada kelompok UMKM olahan kopi untuk meningkatkan mutu dan volume produksi.

Kemudian memperkuat branding serta memperluas cakupan pemasaran produk yang dihasilkan.

Hal ini ditegaskan Bupati Tanggamus Dewi Handajani saat menghadiri penyerahan bantuan 12 unit mesin penggilingan kopi untuk UMKM olahan kopi.

Kegiatan yang berlangsung di UMKM kopi Hidayah, Pekon Kota Batu, Kecamatan Kota Agung, Kamis 29 Desember 2022 ini dihadiri Wakil Bupati AM Syafi'i, Inspektur Ernalia serta Kadis Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Catur Agus Dewanto.

Kemudian Kadis Koperindag Heri Heryadi, Sekretaris Bapelittbang Bastanta Sebayang, Ketua TP PKK Sri Nilawati, Kabag Ekobang Firma Linda dan pejabat lainnya. 

Dewi Handajani menyatakan, kopi merupakan salah satu komoditi andalan di Kabupaten Tanggamus. 

Dari data tahun 2021, komoditi unggulan kopi adalah jenis Robusta, dengan luas lahan sekitar 42 ribu hektare dan produksi kopi kering mencapai 34 ribu ton per tahun.

Sebagian besar dipasarkan keluar daerah. Menjadi pasokan utama pabrik atau perusahaan eksportir danpengolah seperti PT Nestle, PT Mayora, Indocofco, PT Louis Dreyfus Commodities, PT Asia Makmur, PT Olam dan Need Coffee.  

Selain itu, sebagian kecil diolah menjadi kopi bubuk oleh beberapa UMKM di Tanggamus dengan pemasaran lokal maupun antar kabupaten di Lampung.

Namun begitu, ada permasalaan yang dihadapi petani. Yakni pengembangan hulu dan hilir. Salah satunya ketidakpastian harga di tingkat  pengepul atau pembeli.

Kemudian ketersediaan peralatan pasca panen dan pengolahan hasil masih relatif minim dibandingkan dengan produksi kopi. Ini menyebabkan kualitas hasil perkebunan tidak maksimal

Selama ini, mayoritas hasil kopi Tanggamus dipasarkan dalam bentuk greenbean (biji kering). Biasanya dijual melalui pedagang pengumpul. Kemudian disalurkan ke gudang atau ekportir dengan kualitas biji asalan.

”Pemkab Tanggamus terus berupaya mempercepat pemulihan ekonomi dan mendorong hilirisasi industri produk unggulan daerah. Salah satunya dengan pemberian bantuan mesin penggiling kopi bagi UMKM olahan kopi,” kata Dewi Handajani

 Menurut Dewi, UMKM merupakan salah satu  penggerak pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Di mana, sektor tersebut memberikan kesempatan kerja yang luas. 

Sinergitas antara pemerintah daerah dan  petani pengelola kopi biji harus selalu terjalin dengan baik agar dihasilkan persepsi sama guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ini dilakukan melalui keterpaduan program kegiatan yang saling menguntungkan. Selain itu, perbaikan pelayanan kepada masyarakat, terutama di bidang perekonomian dan pembangunan akan terus ditingkatkan ke arah yang lebih baik.

"Semoga bantuan ini dapat dirasakan manfaatnya bagi para petani dan pengelola kopi biji. Sehingga dapat menambah mutu dan daya saing serta mem-branding kopi Tanggamus lebih unggul,” tandasnya. 

Sementara Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Heri Heryadi dalam laporannya menyampaikan, kegiatan tersebut berdasar Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/pmk. 07/2022 tentang belanja wajib dalam rangka penanganan dampak inflasi Tahun anggaran 2022.

Tujuannya meningkatkan pertumbuhan sektor UMKM di Tanggamus pada aspek pembinaan fasilitasi sarana prasarana produksi. 

Sehingga dapat mendorong pemasaran UMKM olahan kopi memperoleh katagori sertifikat kesehatan dan keamanan produk pangan.

Jumlah penerima manfaat UMKM olahan kopi sebanyak 12 kelompok yang berasal dari Kecamatan Sumberejo, air Naningan, Bulog, Gisting, Kota Agung, Kota Agung Timur, Bandar Negeri Semuong dan Pematang Sawah.

Jenis bantuan berupa mesin penggiling kopi tipe Bjmgk1000 NB kapasitas produksi 10 kilogram per jam.

No Results
Rapat Paripurna DPRD Tanggamus Agenda Penyampaian LKPJ Bupati 2024
09 April 2025
Bupati Tanggamus Moh. Saleh Asnawi dan Wakil Bupati Agus Suranto Serah Terima Jabatan dari Pj. Bupati Mulyadi Irsan
20 Februari 2025
Asisten 2 Hendra Wijaya Mega mewakili Pj. Bupati Tanggamus Hadiri Rapat Swasembada Pangan
22 Januari 2025
Evaluasi Kinerja Pj Bupati Tanggamus TW I Periode 2 Tahun 2025
15 Januari 2025
Pj. Bupati Tanggamus Bersama Sekda Gunakan Hak Pilihnya di TPS-12 Kuripan
28 November 2024